Rabu, 04 April 2012

Ketika penjaga gawang Sriwijaya FC ditaklukkan oleh Hendry

Hendry Zainuddin ( Facebok.com )
Ada kejadian unik ketika para pemain Sriwijaya FC akan menyelesaikan latihan itensif yang dilakukan secara rutin. Biasanya, ketika para pemain selesai melakukan latihan, mereka pun akan bersiap-siap untuk pulang ke mess pertiwi ataupun ke hotel. Namun, Minggu (01/04) sore, lima orang penjaga gawang Sriwijaya FC mendapatkan tantangan dari Direktur Teknik Sriwijaya FC.

Direktur Teknik Sriwijaya FC, Hendry Zainuddin, menantang Ferry Rotinsulu, Rifky Mokodompit, Andi Irawan, Tri Goestoro, dan Keith Kayamba Gumbs yang memiliki kemampuan sebagai penjaga gawang untuk melakukan fun games yaitu adu penalty.

Hendry Zainuddin mengatakan bahwa jika kelima orang penjaga gawang Sriwijaya FC tersebut berhasil menahan tendangannya dan mereka menang, maka Hendry akan memberikan bonus sebesar lima juta kepada mereka. Namun, jika Hendry berhasil memenangkan pertaruhan tersebut, maka kelima orang pemain tersebut harus patungan guna membayar uang lima juta kepada Hendry Zainuddin.

Ferry Rotinsulu yang juga merupakan penjaga gawang utama Sriwijaya FC, menjadi orang pertama yang akan bertugas untuk menghalau tendangan dari Hendry Zainuddin. Kita semua tentu mengetahui bahwa pemain yang dijuluki sebagai Spiderman atau si laba-laba ini, sangat pandai dalam membaca dan menahan tendangan penalty dari pemain lawan. Bahkan, dikarenakan kepandaiannya tersebut, Sriwijaya FC bisa menjadi Juara Liga Indonesia dan juga juara Piala Indonesia.

Namun siapa sangka, Hendry Zainuddin berhasil memasukkan bola. Ferry ternyata salah melakukan antisipasi. Dia bergerak ke arah kanan, sementara tendangan Hendry mengarah ke sisi kiri gawang. Ferry Rotinsulu tidak percaya bahwa jala gawangnya berhasil digoyangkan oleh tendangan Hendry yang tidak berhasil ditangkapnya. 0-1 untuk keunggulan Hendry Zainuddin.

Selanjutnya, penjaga gawang kedua adalah Rifky Mokodompit yang juga merupakan penjaga gawang kedua di Sriwijaya FC. Ternyata, Rifky berhasil menggagalkan tendangan Hendry Zainuddin sehingga membuat para pemain bergembira dan kedudukan pun menjadi 1-1.

Kegembiraan pemain Sriwijaya FC pun semakin bertambah ketika penjaga gawang ketiga, Andi Irawan, berhasil menggagalkan tendangan penalty dari Hendry Zainuddin. Namun apa daya, ternyata kebahagiaan itu tidak bertahan lama karena Hendry Zainuddin berhasil memasukkan bola ke gawang yang dijaga oleh Trie Goestoro sehingga membuat kedudukan menjadi sama kuat, 2-2.

Suasana pun menjadi sedikit lebih tegang dari sebelumnya, giliran Keith Kayamba Gumbs yang bertugas sebagai penjaga gawang terakhir. Seluruh pemain termasuk juga pelatih penjaga gawang, Indrayadi, dan pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi, memberikan dukungan kepada Keith Kayamba Gumbs. Sementara itu, Hendry terlihat lebih santai dan bahkan membuka sepatu yang digunakannya dengan tujuan agar tendangannya menjadi sedikit lebih keras.

Gooollll!!!!! Tendangan Hendry yang mengarah kesudut kiri atas, terlambat dihalau oleh Keith Kayamba Gumbs karena sedikit terlambat dalam bergerak. Hendry pun akhirnya memenangkan drama adu penalty tersebut dengan kedudukan akhir yaitu 3-2.

Walaupun kalah, pemain Sriwijaya FC tersebut tidak jadi patungan untuk membayar uang 5 juta kepada Hendry dikarenakan kalah dalam pertaruhan adu penalty tersebut. Bahkan, Hendry memberikan uang sebesar 5 juta kepada para pemain dan tentunya ini membuat mereka lega dan juga bahagia.

Pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi, mengatakan bahwa Fun Games yang dilakukan sungguh baik bagi pemain, pelatih, dan manajemen dikarenakan dapat semakin mendekatkan keakraban antara sesama elemen Sriwijaya FC guna menggapai tujuan bersama yaitu menjadi Juara Indonesian Super League musim 2011/2012 ini.

Sementara itu, ketika diwawancara, Hendry Zainuddin mengatakan bahwa dia sudah lama tidak bertemu dan bercanda dengan para pemain Sriwijaya FC dikarenakan mereka menjalani liburan yang diberikan oleh manajemen. Hendry juga menilai bahwa fun games seperti ini sangat bermanfaat sebagai sarana silaturahim dan juga menjaga kedekatan.

“Karena ini latihan perdana, saya pikir sudah lama kami tidak bertemu dan silaturahmi. Mereka adalah pemain, teman, sahabat, dan adik bagi saya” Kata Hendry.

Sekedar informasi, Hendry Zainuddin pada saat ini membina sebuah klub sepak bola yang diberi nama Sriwijaya Facebook Club. Mereka biasa latihan pada hari Sabtu pagi pukul 07.00 WIB sampai dengan selesai dengan markas di Stadion Bumi Sriwijaya. Hendry Zainuddin pun terkadang ikut serta dalam latihan yang diadakan oleh klub sepak bola tersebut.

Info lain, silahkan klik link dibawah ini.



  • Stumble This
  • Fav This With Technorati
  • Add To Del.icio.us
  • Digg This
  • Add To Facebook
  • Add To Yahoo