Minggu, 16 Oktober 2011

Sriwijaya FC kehilangan Pemain Bintang

Menjelang musim kompetisi 2011/2012, mungkin adalah suatu keadaan yang sangat tidak enak bagi manajemen dan supporter Sriwijaya FC. Bagaimana tidak, menjelang musim kompetisi yang tinggal beberapa bulan lagi akan dilaksanakan, Sriwijaya FC harus kehilangan beberapa orang pemain bintang.

Sebelumnya, Sriwijaya FC sudah melepas Oktovianusi Maniani dan Claudiano Alves Dos Santos. Okto yang merupakan sapaan akrab dari Oktovianus Maniani, dilepas oleh manajemen Sriwijaya FC dikarenakan terlalu sering menonjolkan permainan individu daripada kerja sama tim. Sementara itu, Claudiano Alves Dos Santos yang merupakan pemain berkebangsaan Brazil, dilepas dikarenakan sering menderita cidera yang tentunya akan merugikan Sriwijaya FC

Setelah kehilangan dua pemain bintang tersebut dan juga beberapa orang pemain lainnya, kini Sriwijaya FC harus rela ditinggalkan oleh Arif Suyono, Bobby Satria, dan Mahardiga Lasut.

Arif Suyono memutuskan untuk kembali kekampung halamannya yaitu Malang. Keceng yang merupakan sapaan akrab dari Arif Suyono, ingin merasa lebih dekat lagi dengan istri dan keluarga besar dia. Oleh karena itu dia memilih untuk kembali berlabuh dengan Arema Indonesia. Padahal sebelumnya, Arif Suyono mengatakan betah di Palembang dan akan memeperkuat Sriwijaya FC pada musim kompetisi 2011/2012.

Sementara itu, Bobby Satria dilepas oleh jajaran manajemen Sriwijaya FC dikarenakan manajemen beserta pelatih ingin mencari seeorang pemain belakang yang mempunyai kualitas lebih guna menemani Thierry Gauthessi dilini belakang.

Mahardiga Lasut akhirnya memutuskan untuk pindah dari Sriwijaya FC menuju Persija Jakarta. Sebelumnya, Mahardiga Lasut menyatakan akan tetap memperkuat Sriwijaya FC dikarenakan Sriwijaya FC telah membesarkan nama beliau. Tetapi itu semua hanya menjadi kenangan dikarenakan Dirga, sapaan akrab Mahadirga Lasut, menerima tawaran dari ketua umum Persija Jakarta yang bernama Ferry Paulus. Dirga merasa tidak enak menolak tawaran dari ketua umum Persija Jakarta tersebut dikarenakan Ferry Paulus Sudah dianggap sebagai ayah kandung oleh Dirga.

Otomatis dengan kepergian Oktovianus Maniani, Claudiano Alves Dos Santos, Arif Suyono, Bobby Satria, dan Mahadirga Lasut, Sriwijaya FC hanya tinggal memiliki beberapa orang nama bintang saja. Di Posisi penjaga gawang, Sriwijaya FC mempunyai nama Ferry Rotinsulu. Lini belakang terdapat nama Thierry Gauthessi, Ahmad Jufriyanto, M. Ridwan, dan Supardi. Sementara lini tengah masih terdapat beberapa nama pemain timnas seperti Firman Utina dan Ponaryo Astaman. Kemudian di lini depan, Sriwijaya FC memiliki Budi Sudarsono dan Keith Kayamba Gumbs yang juga merangkap sebagai asisten pelatih di Sriwijaya FC.
  • Stumble This
  • Fav This With Technorati
  • Add To Del.icio.us
  • Digg This
  • Add To Facebook
  • Add To Yahoo